Pemerintah Awasi Peredaran BlackBerry Ilegal

VIVAnews - Pemerintah akan menurunkan tim untuk melakukan pengawasan terhadap peredaran ponsel pintar, Blackberry, ilegal. Belakangan ini banyak ditemukan ponsel Blackberry masuk secara tidak resmi di wilayah pabean Indonesia.
 
"Segera akan diturunkan tim untuk mengawasi peredaran Blackberry ilegal," kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Departemen Perdagangan Subagyo di sela-sela kunjungan kerja Menteri Perdagangan di Tip Top Swalayan Rawamangun, Jakarta, Rabu 24 Juni 2009.
 
Meski demikian, Subagyo menambahkan, pemerintah saat ini sedang fokus untuk melakukan pengawasan terhadap lima produk yang diatur impornya melalui Permendag No. 56/2008. "Tapi kalau ada permintaan atau kasus-kasus tertentu, bisa saja menurunkan tim untuk lakukan pengawasan," ujarnya.
 
Permendag No. 56/2008 mengatur ketentuan impor lima produk, yakni makanan dan minuman, tekstil dan produk tekstil, mainan anak-anak, alas kaki, dan elektronik.

Sentil Gugatan Paslon 01 dan 03 di MK, Qodari Soroti 2 Hal Ini
Pelatih Arema FC, Widodo Cahyono Putro

Arema FC Langsung Tatap Laga Lawan PSS 

Arema FC dalam catatan buruk di dua laga terakhir Liga 1. Teranyar mereka dipecundangi Persebaya Surabaya dengan skor 0-1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024