- brandchannel.com
VIVAnews - Aplikasi peta merupakan salah satu aplikasi yang banyak digunakan untuk membantu mempercepat pencarian ataupun mencapai tujuan. Seiring perkembangan, para pemain teknologi mulai mengembangkan aplikasi peta menjadi lebih baik.
Kini Google Maps telah tersedia pada iPhone sejak pertama kali peluncuran perangkat tersebut. Tapi, pihak Apple tidak tinggal diam. Apple mengumumkan aplikasi Maps versinya sendiri untuk perangkat berbasis iOS 6.
OS baru, iOS 6 ini diluncurkan semalam pada 2012 Worldwide Developers Conference di San Francisco, Amerika Serikat. Maps versi Apple tersebut digadang menggantikan layanan peta Google pada ponsel pintar besutan Apple.
Google juga tidak ketinggalan. Baru-baru ini Google juga mengumumkan pembaruan layanan pemetaannya. Sementara kedua layanan tersebut pasti memiliki banyak kesamaan, meski ada juga beberapa perbedaan khas antara keduanya.
Inilah beberapa kemungkinan perbedaaan kedua aplikasi pemetaan seperti dilansir dari Mashable:
Fitur Arahan Belokan
Layanan peta versi Apple menghadirkan navigasi turn-by-turn (panduan belokan) untuk iPhone dan pandangan lalu lintas. Sumber masalah lalu-lintas yang anda temui sepanjang jalan, seperti sumber kecelakaan dan kerumunan juga dilaporkan navigasi ini.
Apple Maps juga akan membawa fitur arahan belokan ke iPhone. Apple
Maps akan mengambil salah satu fitur arah angkutan umum sesuai dengan keinginan penduduk kota. Dalam bentuk yang sekarang,
Apple Maps tidak memiliki fitur arah angkutan umum di dalamnya.
Aplikasi dengan fitur tersebut mungkin potensial ditanamkan dalam layanan terbaru karena sebagian besar kota menulis transportasi mereka di GTFS (Google Transit Data Feed). Data ini terbuka dan bebas serta banyak digunakan pada aplikasi transportasi. Apple mungkin enggan untuk menggunakan data Google dalam aplikasi perangkatnya sebagai cara melepaskan diri dari Google.
Integrasi Siri
Aplikasi Siri juga akan terintegrasi dalam Apple Maps. Bantuan digital
Apple dapat memberikan informasi tentang apa saja, termasuk SPBU
terdekat. Anda akan mendapat panduan waktu tempuh yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.
Integrasi ini menawarkan banyak fitur yang sama seperti GPS
tradisional. Mungkin karena integrasi ini, semakin banyak daya
integrasi dari sebuah perusahaan GPS tradisional.
Laman Engadget memberikan bocoran tampilan antarmuka peta Apple. Perusahaan sistem navigasi otomotif Belanda, TomTom yang memberikan sedikit data mengenai layanan ini.
TomTom telah menawarkan navigasi arahan belokan untuk iPhone sejak 2009. Aplikasi iOS kemungkinan besar akan menjadi tampak usang apabila tidak merilis arahan belokan pada iOS 6.
Pencarian Lokal
Baik Google Maps dan Apple Maps, memungkinkan Anda untuk melihat sebuah restauran terdekat. Versi Apple akan mengintegrasikan informasi inYelp ke dalam pencarian. Ini memungkinkan Anda untuk melihat rating restaurant tertentu dan membaca ulasannya sebelum menentukan di mana Anda akan makan.
3D Flyover vs Tour Guide
Google Maps dan Apple Maps akan menawarkan fitur jembatan di
atas jalan dengan memberikan pandangan atas udara dari sebuah wilayah tertentu. Google akan menyebutnya dengan fitur Tour Guide. Apple akan menyebut aplikasi ini 3D Flyover.
Kita masih harus menunggu sampai keduanya rilis untuk melakukan
perbandingan secara berdampingan. Pada antarmuka aplikasi pemetaan, Apple terlihat lebih mengesankan dan berjalan
lancar. Gambar-gambar dari peta tersebut diberikan secara real time
dalam bentuk 3D yang sangat rinci.
Selama tiga tahun terakhir, Apple mengakuisisi perusahaan pemetaan. Dua di antaranya perusahaan khusus pengembangan peta 3D yang sangat meyakinkan dapat membantu Apple menciptakan produk yang mantap pada saat peluncuran nanti.
