DynaLabs Buka 'Kran' Komputasi Awan untuk Publik

Cloud computing
Sumber :
  • http://blog.jagoanhosting.com
VIVAnews -
Pengakuan Jujur Shin Tae-yong Usai Ernado Ari Gagalkan Penalti Australia
Setelah meluncurkan mCloud Helix sebagai solusi Virtual Private Cloud untuk Enterprise pada Februari 2012 lalu, DynaLabs kembali memperkenalkan solusi komputasi awan (Cloud) terbaru, yaitu DynaLabs Public Cloud.

5 Negara yang Pasok Senjata Terbesar ke Israel untuk Lawan Iran, AS Jadi yang Terbesar

DynaLabs Public Cloud merupakan layanan komputasi awan publik, yang tak hanya menyasar segmen usaha kecil menengah (UKM) tetapi juga korporat
Kanye West Dilaporkan Akibat Diduga Meninju Pria yang Melecehkan Istrinya, Bianca Censori
(enterprise) dengan menekan efisiensi biaya dan operasional.


"Karena yang kami kerjakan adalah
local public cloud,
dengan
local access time
. Jadi, lebih cepat dibandingkan layanan
public cloud
umumnya, yang rata-rata menempatkan server di luar negeri," ujar Ronnie Dumaguin, Head of DynaLabs, pada
VIVAnews,
Selasa 26 Maret 2013.


Dalam praktiknya, DynaLabs Public Cloud memanfaatkan Amazon Web Services, yakni data center komputasi awan yang berbasis di Singapura dan Jepang dengan infrastruktur dari Indonesia. Menurut Ronnie, ini jauh lebih efisien di sisi waktu dan biaya.


"Waktu itu penting. Terlebih bagi perusahaan startup lokal yang mengembangkan aplikasi. Mereka membutuhkan infrastruktur yang memadai dan cepat tanggap. Sehingga, pemakai aplikasi mereka nyaman," terang Ronnie.


Di tahap awal, DynaLabs menargetkan layanan anyarnya ini bisa diserap oleh para pengembang aplikasi, penyedia solusi,
system integrator,
wiraswasta dan perusahaan startup bidang pengembangan aplikasi.


"Ke depan, kami juga menyasar segmen lebih besar, seperti perbankan, asuransi, dan pemerintah. Mereka bisa mengoptimalisasi layanan customer relationship management (CRM) melalui layanan Cloud, sehingga lebih murah, tidak perlu belanja infrastruktur," ungkap Ronnie.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya