Sumber :
- dicom.com
VIVAnews -
Masih sering melihat tumpukan dokumen arsip di kantor? Rasanya risih, bikin sesak ruangan. Tentu Anda sadar, sekarang ini, segala sesuatunya telah didigitalisasi. Bahkan, surat-menyurat pun sudah elektronik, populer dengan istilah surat elektronik (surel) atau
e-mail
.
Pengarsipan digital pun menjadi penting bagi beberapa perusahaan, agar dokumen yang dimiliki tetap aman. Selain jadi cadangan (back up), potensi rusak dokumen-dokumen fisik bisa diminimalisir.
Melihat peluang itu, Panasonic mendapuk tiga perangkat pemindai yang mendukung kemudahan alih dokumen, yaitu KV-S1026C, KV S1046C, dan KV-S1015C.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Yadea Hadirkan Motor Listrik Sport Fairing
Pengarsipan digital pun menjadi penting bagi beberapa perusahaan, agar dokumen yang dimiliki tetap aman. Selain jadi cadangan (back up), potensi rusak dokumen-dokumen fisik bisa diminimalisir.
Melihat peluang itu, Panasonic mendapuk tiga perangkat pemindai yang mendukung kemudahan alih dokumen, yaitu KV-S1026C, KV S1046C, dan KV-S1015C.
"Ketiga hasil pemindai baru ini dapat tampil dalam jenis format PDF autosearchtext, PDF, BMP, JPEG dan TIF," ujar Hot Asi Eben Ezer Nababan, Marketing and Sales Manager System Solution, PT Panasonic Gobel Indonesia, di Jakarta.
Seperti apa fitur dan bagaimana cara kerjanya? Berikut ulasannya.
KV-S1015C
Pemindai jenis ini dikhususkan untuk kategori
small office home office
(SOHO), mampu memindai 20 halaman (satu halaman atau simplex) per menit dan opsi halaman bolak balik (duplex) 40 halaman per menit.
Dokumen yang dapat dipindai mulai dari ukuran kartu nama sampai dokumen berukuran kertas ukuran letter atau A4.
KV-S1015C ini dilengkapi tiga tombol khusus yang memudahkan pengguna, scan to email, scan to print dan scan to folder.
"Pengguna juga lebih leluasa dengan
one touch free scanning,
ini tinggal taruh, langsung memindai," ujar Eben.
Tipe ini juga disematkan layanan koneksi dengan komputasi awan, terhubung dengan Google Docs dan Evernote.
KV-S1026C
Tipe ini secara umum sama dengan seri S1015C. Bedanya hanya pada kemampuan pemindaian. Kecepatan pindai tipe ini 30 halaman per menit, 60 halaman duplex per menit. Untuk pemindaian dokumen berwarna, kecepatan 20 halaman per menit dan 40 halaman duplex per menit.
Fitur unggulan dari S1026C yaitu Double Feed Skip. Fitur ini mendeteksi jika ada halaman ganda yang masuk saat dipindai. Perangkat nantinya memberikan pilihan,
skip
pemindaian atau lanjutkan proses.
Pemindai jenis ini dikhususkan untuk memenuhi kebutuhan lembaga kesehatan dan perbankan.
Kemampuan unik tipe ini yaitu dapat mengumpulkan data otomatis dari dokumen yang dipindai. Misalnya, data kartu nama yang dipindai, langsung dapat terkelola secara folder dan rapi, tanpa perlu menginput satu per satu informasi yang tertera di kartu nama.
KV-S1046C
Tipe ini merupakan kategori pemindai
mid-end,
lebih menyasar segmen korporat. Kecepatan pindai untuk dokumen hitam putih, 45 halaman per menit dan 90 halaman duplex per menit. Untuk dokumen berwarna kecepatannya sama untuk simplex maupun duplex.
KV S1046C juga dibekali fitur deteksi Double Feed jika memang terdapat dokumen ganda saat pemindaian. Pengguna juga bisa mengatur tingkat kecerahan dokumen dengan pengaturan
automatic brightness adjustment
.
S1046C ini sangat cocok untuk memindai dokumen yang banyak dan panjang, seperti kertas elektrokardiogram (EKG) pada rekam data jantung pasien.
Perangkat ini juga dilengkapi kemampuan deteksi lipatan dalam dokumen (doc egg), dengan memberikan notifikasi saat memindai. Sama halnya dengan seri S1015C, tipe ini juga mampu memindai dokumen kartu nama.
Untuk harga, KV-S1015C dan KV-S1026C dipasarkan di kisaran Rp5-9 juta. Sedangkan Tipe KV-S1046C dibanderol Rp13 juta. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ketiga hasil pemindai baru ini dapat tampil dalam jenis format PDF autosearchtext, PDF, BMP, JPEG dan TIF," ujar Hot Asi Eben Ezer Nababan, Marketing and Sales Manager System Solution, PT Panasonic Gobel Indonesia, di Jakarta.
