Sumber :
- Ubergizmo
VIVAnews
- BlackBerry kemungkinan akan menghadirkan lini produk tablet lagi. Perusahaan memandang produk tablet memiliki nilai bagi perusahaan.
Langkah ini berbeda, saat BlackBerry belum dikendalikan Kepala Eksekutif Perusahaan (CEO), John Chen.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Program Beasiswa Kuliah S1 di Jepang, Bebas Biaya dan Dapat Uang Saku Rp12 Juta Perbulan
Seperti diketahui, perusahaan asal Kanada ini pernah merilis lini tabletnya, PlayBook pada empat tahun lalu. Namun, tablet tak meledak di pasaran karena problem penundaaan rilis dan kurangnya ekosistem aplikasi.
Nah, saat ini, terbuka kemungkinan BlackBerry akan merilis tablet, meski John Chen berkali-kali menegaskan fokus perusahaan adalah di kelas enterprise.
Melansir
Ubergizmo
, Senin 21 April 2014, pekan lalu pada sebuah acara Experience BlackBerry, Presiden Enterprise BlackBerry, John Sims memberikan sinyal itu menjawab pertanyaan terkait tablet.
"Kami melihat, nilai dalam sebuah tablet dan dapat saya sampaikan kepada Anda, John Chen benar-benar menyukai gagasan tablet," kata Sims.
Komentar itu dipandang cukup mengejutkan. Sebab, selama ini tablet bukan prioritas perusahaan. BlackBerry melihat produk tablet punya nilai dan dapat dijual bagi pelanggan
enterprise
.
Perusahaan yakin produk ini dapat menjadi aset besar sesuai rencana perusahaan yang akan melebarkan sayap ke bidang kesehatan dan industri lain.
Kemungkinan itu terbuka, sebab belum lama ini BlackBerry dan Nanthealth bermitra untuk membuat produk ponsel pintar khusus medis. Kans juga terbuka dengan keputusan BlackBerry menggandeng Foxconn dalam memproduksi perangkat. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Seperti diketahui, perusahaan asal Kanada ini pernah merilis lini tabletnya, PlayBook pada empat tahun lalu. Namun, tablet tak meledak di pasaran karena problem penundaaan rilis dan kurangnya ekosistem aplikasi.
