- Vivanews/ AgusTH
VIVAnews - Tata ulang registrasi pra-bayar cukup serius dilakukan oleh regulator. Operator pun bersiap agar tidak terjadi churn (penurunan jumlah) pelanggan.
Data menunjukkan, Indonesia merupakan negara dengan penetrasi kartu SIM aktif yang melebihi jumlah populasi. Bayangkan, dari 220 juta populasi Indonesia, nomor aktif yang tercatat di seluruh operator mencapai 260 juta.
Ini artinya, banyak pelanggan yang memiliki lebih dari satu sim card. Sebanyak 22 persen dari angka tersebut, suka berpindah operator. Hal ini menimbulkan inefisiensi. Tidak heran, jika kemudian pemerintah melakukan registrasi ulang pelanggan prabayar pada Desember mendatang.
Operator telekomunikasi memprediksi akan ada penurunan jumlah pelanggan saat registrasi ulang prabayar dilakukan Agustus nanti. Sebab, pelanggan sangat anti dengan yang namanya pemberian data pribadi untuk kelengkapan registrasi. Cara yang terbaik untuk mengantisipasi ini adalah dengan menggalakkan penggunaan kartu pascabayar, karena dibutuhkan registrasi lengkap untuk bisa mendapatkan kartu tersebut.
Indosat menggelontorkan Matrix Super Plan dan menarik minat para calon pelanggan dengan berbagai iming-iming di dalamnya, baik berupa smartphone hingga tablet gratis berbagai tipe. Dengan Matrix Super Plan ini diharapkan banyak pelanggan prabayar yang berpindah menggunakan pascabayar.
"Ini adalah bentuk antisipasi registrasi ulang pra-bayar. Jika terjadi perpindahan jumlah pelanggan karena registrasi ulang itu, kami sudah siap dengan post-paid (pascabayar) ini. Makanya, kami mempercepat peluncuran ini sekarang," ujar Chief Eksekutif Officer Indosat, Alexander Rusli, ditemui di Kantor Indosat, semalam.
Ketika ditanya soal jumlah target yang ingin dicapai dari Matrix Super Plan ini, Alexander hanya mengatakan, ingin meraih sebanyak banyaknya. Perusahaan telekomunikasi milik Ooredoo ini sekarang tercatat memiliki jumlah pelanggan sekitar 59,7 juta yang merupakan gabungan dari IM3, Mentari, dan Matrix.
Prabayar memang menjadi metode yang disukai para pelanggan telekomunikasi di Indonesia, karena aksesnya yang mudah tanpa harus memiliki kelengkapan data.
Dari total 260 juta pelanggan telekomunikasi Indonesia, lebih dari 90 persen merupakan pelanggan prabayar. Namun, karena kemudahan ini, kartu prabayar menjadi tidak efisien, cenderung membuat pelanggan berpindah, dan sering dijadikan alat penipuan.
Untuk menarik minat masyarakat menggunakan kartu pascabayar, segala macam penawaran dilakukan oleh Indosat dalam Matrix Super Plan ini. Tidak hanya memberikan gratis smartphone, atau tablet tapi juga penawaran paket gabungan data, voice, dan SMS yang menarik.
"Ini merupakan program pertama di Indonesia, di mana pelanggan pascabayar baru berhak mendapatkan smartphone gratis dan program paket bulanan yang cukup murah," ujar ungkap Group Head Marketing Communications Indosat, Andrini Novie Hastuti.
Untuk mendapatkan telepon pintar itu, pengguna Matrix dapat melakukan pilihan paket mulai dari Rp100 ribu sampai Rp1,2 juta per bulannya selama kontrak 12 bulan, atau 24 bulan.
Perseroan tahun ini akan menambah jangkauan jaringannya ke 14 kota lagi, yang tersebar di pulau Sumatera dan Kalimantan. Dukungan belanja modal tahun ini sekitar Rp9 triliun. Sekadar diketahui, di kuartal 1 2014, perusahaan memiliki 59,7 juta pelanggan, dengan dukungan BTS total yaitu 26.255 site. (asp)
Putri Marino Berani Mesra dengan Nicholas Saputra, Ini Reaksi Tak Terduga Chicco Jerikho!
Aktor dan aktris ternama Tanah Air, Nicholas Saputra dan Putri Marino disatukan dalam film The Architecture of Love, produksi Starvision tayang di bioskop 30 April 2024
